Malutpedia.Com -Ternate Kejadian Ibu melahirkan yang meninggal di RSUD-Sanana Kepulauan Sula membawa keprihatinan tersendiri bagi dr. Hi. Muhammad Amin Drakel, Sp.OG., M.M, sebagai *Ketua Perkumpulan Kedokteran Militer Provinsi Maluku Utara (Perdokmil)* dr. Amin yang juga sebagai dokter ahli kandungan berharap tidak ada lagi kasus kematian ibu melahirkan di Kepulauan Sula maupun di Kab/Kota Maluku Utara.
“Sangat prihatin, semoga diberikan ketabahan untuk keluarga yang mengalami duka, dan harapan saya ini menjadi catatan serius bagi Pemda Kepulauan Sula, khususnya bidang kesehatan”, ujar dokter Amin (13/9).
Ironisnya kata dokter Amin, kejadian kematian Ibu melahirkan di Kepulauan Sula terjadi sehari setelah Ibu Gubernur Sherly Tjoanda mendapatkan penghargaan nasional Maluku Utara Sehat sebagai provinsi yang peduli terhadap layanan kesehatan dan pemenuhan gizi anak.
“Ini menjadi warning bagi Ibu Gubernur Sherly yang baru saja (kemarin) menerima penghargaan dari Menteri Kesehatan sebagai pemimpin daerah yang peduli terhadap layanan kesehatan”, pungkas dokter Amin.
Kedepan Pemprov Maluku Utara harus menjadi lokomotif peningkatan layanan kesehatan, baik di tingkat Provinsi maupun di Kabupaten/Kota, tambahnya.
“Harus ada kesadaran kolektif mulai dari pemangku kebijakan, kemudian tenaga kesehatan (nakes) untuk memberikan layanan kesehatan yang prima, kemudian didukung dengan alkes yang memadai”, tandas dokter Amin.
Terakhir dokter Amin Drakel mengkampanyekan gerakan STOP kematian bagi Ibu melahirkan. Jangan ada lagi kasus kematian Ibu melahirkan yang disebabkan oleh minimnya alat medis dan terlambatnya penanganan dari tenaga medis, tutup nya.
