Malutpedia.com,Opini-Di tengah derasnya tuntutan pelayanan publik yang semakin kompleks, perbincangan mengenai inovasi dalam birokrasi kian relevan. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Halmahera Tengah, Arman Alting, menyodorkan pandangan yang patut menjadi renungan bersama.
“Inovasi adalah melihat apa yang dilihat orang lain dan memikirkan apa yang belum pernah dipikirkan orang lain,” tulisnya dalam sebuah pernyataan yang ramai dibicarakan di kalangan birokrat daerah.
Pandangan ini menyiratkan sebuah pesan penting: inovasi bukan sekadar soal melahirkan sesuatu yang benar-benar baru, melainkan kemampuan memandang persoalan lama dengan sudut pandang berbeda dan menawarkan solusi yang lebih tepat. Bukan teknologi canggih atau proyek besar semata yang membuat birokrasi berinovasi, tetapi keberanian berpikir di luar kebiasaan.
Di Halmahera Tengah, gagasan semacam ini membuka jalan bagi perubahan. Sektor kepegawaian dan pelayanan publik, misalnya, dapat bertransformasi melalui pemanfaatan teknologi digital yang sederhana namun tepat sasaran. Jika aparatur sipil negara (ASN) berani keluar dari rutinitas yang kaku, berpikir visioner, dan menawarkan terobosan kecil yang efektif, masyarakat akan langsung merasakan manfaatnya.
Persaingan antar daerah dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik kini semakin ketat. Daerah yang mampu membaca peluang dan menjawab persoalan dengan inovasi yang kontekstual akan menjadi pemenang. Sebaliknya, birokrasi yang terjebak dalam pola lama hanya akan berjalan di tempat.
Karena itu, pemikiran Arman Alting sejatinya adalah ajakan bagi kita semua, khususnya kalangan birokrasi, untuk mengubah cara pandang. Inovasi bukan tentang siapa yang tercepat, melainkan siapa yang paling tepat menangkap peluang dari hal-hal yang selama ini terabaikan.
Inilah tantangan nyata birokrasi kita: berani melihat lebih dalam, berpikir lebih luas, dan bertindak lebih solutif. Jika ini terwujud, birokrasi tidak hanya hadir sebagai penggerak administrasi, tetapi juga sebagai motor perubahan yang dirasakan langsung oleh masyarakat.tom